BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Usia 3 hingga 12 bulan merupakan salah satu fase awal dari
pertumbuhan anak. Agar potensi pertumbuhan, perkembangan dan kecerdasan anak
menjadi optimal, para ibu disarankan melakukan stimulasi. Salah satunya adalah
dengan melakukan senam bayi atau baby gym untuk merangsang aspek
motorik.
Sejak
dini, Anda dapat menstimulasi motorik dan pertumbuhan bayi melalui senam.
Melakukan baby gym secara rutin, dapat membantu perkembangan motorik si kecil
optimal. Selain itu juga dapat mempererat ikatan batin antar orang tua dan bayi
pun makin erat.
Secara umum, perkembangan motorik
dibedakan menjadi dua, yakni motorik kasar dan motorik halus. Motorik kasar
adalah bagian dari aktivitas motorik yang mencakup keterampilan otot-otot
besar, misalnya merangkak dan berjalan. Sementara motorik halus melibatkan
gerak otot-otot kecil, seperti mengambil benda kecil dengan ibu jari dan
telunjuk.
Baby Gym (senam bayi) merupakan bentuk permainan gerakan pada bayi, yang
bertujuan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan, serta kemampuan
pergerakan bayi secara optimal. Selain itu, juga untuk mengetahui jika terjadi
perkembangan yang salah secara dini. Ini merupakan tindakan antisipasi yang
tepat untuk penanganan agar bayi tumbuh normal.
Awalnya senam bayi diterapkan
sebagai salah satu cara rehabilitasi bagi bayi-bayi yamg mengalami kelainan
pertumbuhan dan perkembangan. Misalnya bayi yang terancam menderita kelumpuhan
dapat dicegah dengan latihan senam sejak bayi. Tapi dalam perkembangannya,
senam bayi diperluas dan diterapkan sebagai latihan untuk membantu stimulasi pertumbuhan perkembangan sistem syaraf dan motorik bayi-bayi
yang sehat dan normal.
Kebersamaan ibu dengan si kecil ketika
melakukan senam bayi bermakna sangat dalam. Saat-saat nyaman ketika melakukan
senam bayi bersama Anda, tidak hanya membuat tubuh bayi sehat dan bugar, tetapi
si kecil pun tumbuh menjadi anak yang bahagia dan percaya diri.
B. TUJUAN
1.
Tujuan
Umum
Untuk
mengetahui pentingnya senam bagi bayi
2.
Tujuan
Khusus
a. Untuk mengetahui pengertian baby gym (senam bayi)
b.
Untuk
mengetahui manfaat baby gym (senam bayi)
c.
Untuk
mengetahui syarat melakukan baby gym (senam bayi)
d.
Untuk
mengetahui waktu yang tepat untuk
melakukan baby gym (senam bayi)
e.
Untuk
mengetahui persiapan untuk melakukan baby gym (senam bayi)
f.
Untuk
mengetahui cara melakukan baby gym (senam bayi)
BAB II
BABY
GYM (SENAM BAYI)
A. PENGERTIAN
Senam bayi (baby gym) merupakan latihan untuk membantu stimulasi pertumbuhan dan perkembangan sistem syaraf dan motorik bayi secara
optimal. Melalui baby gym, kedekatan (bonding) antara ibu dan
si kecil akan semakin kuat. Dengan senam bayi kita juga bisa mengetahui perkembangan yang salah
pada bayi secara dini, sehingga kita dapat melakukan tindakan antisipasi yang
tepat agar bayi tumbuh normal.
B. MANFAAT BABY GYM
- Menguatkan otot-otot dan persendian.
- Meningkatkan perkembangan motorik.
- Meningkatkan fleksibilitas atau daya kelenturan tubuh.
- Meningkatkan koordinasi dan keseimbangan.
- Meningkatkan ketahanan tubuh.
- Meningkatkan kemampuan dan keterampilan fungsi tubuh.
- Meningkatkan kewaspadaan.
- Memperkuat interaksi antara orang tua dan bayi.
- Mempelancar peredaran darah dan menguatkan jantung.
- Memudahkan orang tua mendeteksi secara dini, adanya gangguan atau hambatan pertumbuhan dan perkembangan.
- Meningkatkan kemampuan bayi merespon rangsang dari lingkungan.
- Memberi bayi kesempatan bereksplorasi dengan bagian tubuhnya sendiri.
C. SYARAT MELAKUKAN BABY GYM
- Bayi berusia minimal 3 bulan.
- Bayi dalam keadaan sehat.
- Otot kepala dan leher bayi sudah kuat.
- Bayi tidak menderita kelainan bawaan, demam, diare, kejang-kejang, atau penyakit lain yang disarankan dokter tidak melakukan banyak aktivitas.
- Bayi tidak dalam keadaan lapar.
- Bayi sudah selesai makan satu jam lalu.
- Jangan memaksa bayi melakukan posisi dan gerakan tertentu.
- Pada waktu melakukan baby gym sebaiknya bayi mengunakan pakaian yang nyaman / bayi sudah tidak memakai baju.
D. WAKTU TEPAT MELAKUKAN BABY GYM
- Pada pagi hari / malam hari menjelang tidur
- Dilakukan satu atau dua kali dalam sehari.
- Lama melakukan 5-10 menit.
E. PERSIAPAN MELAKUKAN BABY GYM
·
Sediakan
atau sisihkan waktu khusus selama kurang-lebih 10 menit untuk melakukan baby
gym ini, sehingga Anda benar-benar bebas dari segala bentuk “gangguan”.
·
Tangan
Anda harus bersih, hangat dan sebaiknya berkuku pendek.
·
Lepaskan
semua perhiasan yang Anda pakai pada kedua belah tangan, seperti cincin dan
gelang, untuk meminimalkan kemungkinan kulit bayi tergores.
·
Pastikan
aliran udara dalam ruangan lancar, hangat dan tidak pengap.
·
Baringkan
bayi di atas tempat yang permukaannnya rata, misalnya kasur atau busa tebal.
·
Putarlah
atau perdengarkan musik berirama lembut dan menyenangkan untuk didengar.
F. GERAKAN BABY GYM
1. Gerakan baby gym untuk bayi 3 - 5 bulan:
Posisi
telentang
Gerakan 1:
·
Pegang jari-jari tangan bayi.
· Gerakkan kedua lengannya menyilang
di atas dada, lalu kembalikan ke samping tubuhnya.
· Lakukan secara bergantian letak
lengan yang saling menyilang.
Gerakan
2 :
·
Pegang jari-jari tangan bayi.
Rasakan genggaman tangannya pada ibu jari Anda.
·
Rentangkan
lengan kirinya setinggi bahu dan sejauh mungkin ke arah atas. Gerakkan kembali
ke samping tubuh.
·
Lakukan
gerakan ini secara bergantian antara lengan kiri dan lengan kanan.
Masing-masing 3 - 5 ulangan.
Manfaat gerakan 1 dan 2 posisi
telentang:
·
Melatih
genggaman tangan bayi makin kuat.
·
Meningkatkan
kekuatan otot lengan atas, bahu dan punggung atas.
·
Melenturkan
otot untuk digerakkan ke segala arah.
Posisi tengkurap
Gerakan 1:
·
Tidurkan
bayi dengan posisi miring ke sisi
kanan.
·
Tekuk
tungkai kanannya.
·
Luruskan
lengan kanan bayi seperti hendak mengambil mainan di sisi kanan.
·
Bantu
dengan tangan Anda yang menekan dan mendorong bokong dan punggung bayi secara perlahan-lahan.
Manfaat gerakan 1 posisi
tengkurap:
·
Melatih
bayi meraih dalam posisi menyilang.
·
Melatih
perubahan berat badan dalam posisi menyilang.
·
Menstimulasi
gerakan berguling (rolling) ke arah perut.
·
Koordinasi
tangan dan mata.
Gerakan 2:
·
Baringkan
bayi dengan posisi tengkurap.
·
Pegang kedua tungkai bawah bayi di
daerah betis dengan ibu jari Anda pada bagian depan dan keempat jari lainnya di
bagian belakang.
·
Angkat
tungkai kanan bawah bayi ke atas dengan perut tetap menempel di alas. Lakukan
bergantian dengan tungkai kiri.
Gerakan
3:
·
Baringkan
bayi dengan posisi tengkurap.
·
Angkat
kaki kanannya menyilang ke kaki kiri sampai telapak kakinya menapak.
·
Kembalikan
ke posisi semula. Lakukan bergantian dengan kaki kirinya.
Gerakan 4:
·
Pertemukan kedua telapak kaki bayi
sampai saling menempel.
·
Buka
kedua telapak kaki dengan sisi-sisi dalam kaki tetap menempel satu sama lain.
·
Lakukan
gerakan seperti buka tutup.
Manfaat gerakan 2 - 4 posisi
tengkurap:
·
Meningkatkan
kekuatan otot perut dan tulang belakang bagian bawah.
·
Menambah
kemampuan gerak serta kelenturan otot tubuh bayi.
2. Gerakan bayi gym untuk bayi 6 - 8 bulan:
Gerakan 1:
·
Baringkan tubuh bayi dengan posisi
telentang.
·
Pegang
kedua tangan dan kakinya sambil ditekuk siku serta lututnya.
·
Tarik
perlahan-lahan kepalanya sampai terangkat dari alas, sehingga posisi bayi
menjadi setengah duduk.
·
Turunkan
kepalanya hingga kembali menyentuh alas.
Manfaat:
·
Melatih
dan menguatkan otot leher serta kepala bayi.
·
Melatih
otot lengan, otot kaki, otot batang tubuh, dan otot perut.
·
Merangsang
aktivitas otot-otot yang digunakan untuk duduk.
Gerakan 2:
·
Baringkan
tubuh bayi dengan posisi telentang.
·
Pegang
kedua tangan dan kakinya sambil ditekuk siku serta lututnya.
·
Tarik
perlahan-lahan kepalanya sampai terangkat dari alas, sehingga posisi bayi
menjadi setengah duduk.
·
Miringkan
tubuh bayu ke sisi kanan dan kiri secara bergantian.
Manfaat :
·
Melatih
dan menguatkan otot-otot samping tubuh bagian atas.
·
Melatih
otot perut dan bagian belakang punggung.
Gerakan 3:
·
Baringkan bayi dengan posisi
tengkurap.
·
Pegang
tubuh bagian atas bayi dengan kedua tangan.
·
Letakkan
kedua ibu jariu di atas punggungnya, di antara kedua tulang belikat.
·
Tarik
perlahan-lahan kepalanya sampai terangkat dari alas, sehingga posisi bayi
menjadi setengah duduk.
·
Miringkan
tubuh bayi ke sisi kanan dan kiri secara bergantian.
Gerakan 4
·
Letakkan tubuh bayi dengan posisi
tengkurap.
·
Pegang
tubuh bagian atas bayi dengan kedua tangan Anda. Letakkan kedua ibu jari Anda
di atas punggungnya, di antara kedua tulang belikat.
·
Aturlah
sedemikian rupa sehingga kedua lengan atas bayi lurus dan digunakan untuk
menopang tubuh bagian atas.
·
Dorong
tubuhnya ke depan dengan bertumpu pada kedua lengannya, sehingga tubuhnya
membebani kedua lengannya. Tahan 10-20 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi.
Gerakan 5:
·
Letakkan tubuh bayi dengan posisi
tengkurap.
·
Pegang
tubuh bagian atas bayi dengan kedua tangan Anda.
·
Letakkan
kedua tangan Anda di antara dada dan perutnya.
·
Angkat
seluruh tubuh bayi dan biarkan dia menopang berat tubuhnya dengan kedua
lengannya.
·
Gerakkan
tubuhnya ke depan sehingga berat tubuh bayi benar-benar ditopang kedua
lengannya.
Manfaat gerakan 4-5:
·
Menguatkan
kedua lengan bayi, juga otot perut serta otot batang tubuhnya.
·
Menguatkan
sendi bahu dan sendi lengan.
·
Merangsang
kekuatan otot lengan.
3. Gerakan Baby Gym untuk bayi 9 - 10 bulan:
Gerakan 1:
·
Letakkan bayi di atas alas dengan
posisi jongkok di atas kedua kakinya.
·
Biarkan
tubuhnya ditopang dengan cara bertumpu pada kedua lengannya dan posisi sikunya
lurus.
·
Angkat
dan turunkan bokongnya sehingga tumpuan tubuh berganti-ganti ke depan dan
belakang.
Manfaat
gerakan 1:
·
Menguatkan
lengan, perut, panggul dan batang tubuh bayi.
·
Melatih
keseimbangan tubuhnya pada saat duduk.
·
Mempersiapkan
si kecil belajar merangkak.
Gerakan 2:
·
Letakkan
bayi di atas alas dengan posisi duduk bersila. Biarkan kedua tangannya
bertumpu miring ke sisi kiri.
·
Pegang
bayi pada kedua sisi panggulnya sambil Anda dorong dan tekan tubuhnya ke arah
depan.
·
Lakukan
gerakan yang sama dengan kedua tangannya bertumpu miring ke sisi kanan.
·
Lakukan
gerakan ini secara bergantian, ke sisi kiri dan kanan.
Gerakan 3:
·
Duduklah di lantai bersama bayi, di
atas alas. Atur sedemikian rupaagar bayi dalam posisi jongkok.
·
Tekan
dan dorong tubuh Anda bagian atas ke tubuh bayi ke arah depan.
·
Biarkan
bayi menopang tubuhnya dengan menggunakan lengannya yang mengarah ke
depan.
Manfaat gerakan 2 dan 3:
·
Menguatkan
otot panggul, tungkai dan lengan.
·
Melatih
keseimbangan tubuhn pada waktu bayi berjongkok.
·
Mempersiapkan
bayi belajar merangkak dan berdiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar